Pages

Monday, September 24, 2018

Perludem: PDIP Beri Contoh Transparansi Dana Kampanye

Liputan6.com, Jakarta - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menjadi partai dengan anggaran dana kampanye awal terbesar yaitu sebesar Rp 105 miliar. Angka tersebut merupakan yang terbesar dibanding dengan partai-partai lainnya.

Peneliti Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem), Fadli Ramadhanil mengatakan Besarnya dana kampanye awal yang dilaporkan oleh PDI Perjuangan sebaiknya dilihat sebagai bagian dari upaya partai memastikan adanya transparansi dan akuntabilitas keuangannya.

Fadli menjelaskan, pihaknya pernah melakukan penelitian soal dana kampanye parpol, dan menemukan bahwa selama ini parpol belum serius dalam memastikan transparansi serta akuntabilitas dana kampanye. 

"PDIP sebagai salah satu parpol yang melaporkan dana kampanye besar, patut dilihat sebagai upaya mentranparansikan laporan keuangannya," kata Fadli," ucap dia.

Menurutnya, Pemilu 2019 merupakan ujian bagi parpol untuk menunjukkan sejauh mana tata kelola parpol berjalan baik, khususnya menyangkut pengelolaan keuangan. Karena itu, pihaknya mendorong transparansi dan akubtabilitas keuangan partai di pemilu 2019, yang harus lebih baik dari pemilu sebelumnya.

Fadli justru mencurigai bila dana kampanye parpol untuk kampanye terlalu kecil. Pasalnya, untuk mengikuti kampanye, anggaran yang digunakan sangat besar. 

Menurutnya baru dalam pemilu kali ini ada partai yang berani mengakui nominal dana kampanye yang cukup besar seperti PDI Perjuangan.

Fadli mengatakan selanjutnya besaran dana yang dilaporkan itu harus diuji kebenarannya. Cara mengujinya adalah menyesuaikan dengan item pengeluarannya.

Misalnya, bila PDIP melaporkan dana awal adalah Rp105 miliar, seharusnya linier dengan aktivitas politik di lapangan. Sebaliknya, yang melaporkan dana kampanye yang kecil, tentu kegiatan politiknya juga tak banyak.

"Misal ada partai melaporkan dana awal kampanye sedikit, tapi banyak kegiatannya. Nah, itu duit dari mana? Ini akan menguji soal akuntabilitas dan transparansi partai," kata Fadli.

Apapun itu, diakui Fadli, keberanian PDIP melaporkan besaran dana kampanye awal itu merupakan sesuatu ke arah yang lebih baik. Tentunya harus diikuti dengan memastikan bahwa uang kampanye itu digunakan.

"Tentu ini ke arah yang lebih baik. Tapi harus diaudit lagi," imbuh Fadli.

Let's block ads! (Why?)

from Berita Hari Ini, Kabar Harian Terbaru Terkini Indonesia - Liputan6.com kalo berita kurang lengkap buka link disamping https://ift.tt/2xv7KSj

No comments:

Post a Comment