Pages

Wednesday, April 17, 2019

Ekonomi China Tumbuh 6,4 Persen pada Kuartal I 2019

Liputan6.com, Beijing - Pertumbuhan ekonomi China mencapai 6,4 persen pada kuartal I 2019 dibandingkan periode sama tahun sebelumnya. Pertumbuhan ekonomi tersebut paling lambat sejak 27 tahun lalu.

Berdasarkan survei Bloomberg, pertumbuhan ekonomi China diprediksi 6,3 persen pada kuartal I 2019. Demikian mengutip laman SMCP, Rabu (17/4/2019).

Namun, hal itu berada dalam kisaran target pertumbuhan ekonomi oleh pemerintah di kisaran 6 persen-6,5 persen pada 2019. Ekonomi China tumbuh 6,6 persen pada 2018.

Pertumbuhan ekonomi China tersebut sesuai dengan angka pertumbuhan kuartal IV 2018 sebesar 6,4 persen. Angka pertumbuhan ekonomi itu terendah sejak pemerintah China mulai menerbitkan tingkat pertumbuhan ekonomi kuartalan pada awal 1992.

Ekonomi China sedang berjuang melawan sejumlah masalah serius termasuk perang dagang yang berlangsung lama dengan Amerika Serikat (AS). Selain itu, konsumsi yang lemah di dalam negeri dan permintaan ekspor yang lebih lambat di luar negeri, serta masalah utang di sektor publik dan swasta.

Pada Rabu pekan ini, juga dirilis investasi aset tetap yang mengukur pengeluaran untuk aset fisik seperti real estate, infrastruktur dan mesin.

Tren kenaikan pertumbuhan 6,3 persen year on year (YoY) pada Januari-Maret 2019. Angka ini naik dari 6,1 persen pada Januari-Februari. Hal ini sejalan dengan analisis Bloomberg yang prediksi 6,3 persen.

Angka ini didukung penjualan kuat mesin industri antara lain excavator, crane, yang telah tumbuh kuat pada 2019.

Pertumbuhan didorong langkah-langkah stimulus signifikan yang diberlakukan olehh Beijing, pemerintahan China yang sebagian telah mendanai proyek-proyek infrastruktur di China.

Produksi industri, manufaktur, pertambangan, dan utilitas tumbuh 8,5 persen pada Maret dari tahun sebelumnya.

Angka ini lebih tinggi dari analis Bloomberg yang prediksi tumbuh 5,9 persen dan naik dari 5,3 persen secara year on year (YoY) pada Januari-Februari.

Let's block ads! (Why?)

from Berita Hari Ini Terbaru Terkini - Kabar Harian Indonesia | Liputan6.com kalo berita kurang lengkap buka link disamping http://bit.ly/2IpUHZu

No comments:

Post a Comment