Liputan6.com, Jakarta - Ketua DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Yandri Susanto menanggapi kepindahan mantan Wasekjen PAN Faldo Maldini ke Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Yandri meminta Faldo berkhidmat di partai barunya.
Sebagai politikus muda, Faldo Maldini disarankan tidak pindah-pindah partai lagi.
"Sungguh-sungguh, jangan pindah mulu, nanti kan enggak enak di PSI pindah lagi. Itu enggak baik sebagai politisi muda," ujar Yandri di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (28/10/2019).
PAN menghormati keputusan Faldo menyeberang ke PSI. Partai besutan Amien Rais itu tidak mempermasalahkan keputusan politik bekas kadernya. Yandri pun mengucapkan selamat kepada Faldo yang dipercaya menjabat Ketua DPW PSI Sumatera Barat.
"Itu hak dia. Kita hormati, kita ucapkan selamat, dan bagi PAN enggak ada masalah," kata Yandri.
Kepindahan Faldo Maldini ke PSI tak membuat PAN merasa kehilangan kader mudanya. Kata Yandri, akan ada lagi tokoh-tokoh muda yang masuk ke partai berlambang matahari itu.
"Biasa aja. Di PAN kan kolektif kolegial. Jadi kalau pergi satu ya nanti nambah lagi yang lain, dan kita tak pernah menghalangi kader untuk keluar atau anak-anak muda yang mau masuk, di PAN itu biasa," ujar Yandri.
Pindah ke PSI
Diberitakan sebelumnya, Faldo Maldini resmi bergabung dengan Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Dia langsung didapuk sebagai Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Sumatera Barat. Surat Keputusan pengangkatan diserahkan langsung oleh Sekjen PSI Raja Juli Antoni.
"PSI baru mendapat dua kebahagiaan minggu ini, kita baru mendapatkan amanah dari Pak Jokowi sebagai Wakil Menteri Bro Dr Surya Tjandra. Yang kedua, Bro Faldo intelektual politik bergabung dengan PSI ," kata Toni dalam acara penyerahan SK Ketua DPW Sumbar, di Jsix Caffee Padang, Minggu (27/10/2019).
No comments:
Post a Comment